Entah apa
aku menjamu pengap di ruang hati yang indah
memang mendung, tapi bukan itu
ada yang salah
sesuatu yang menjalari, menyerangku dengan
niscaya berwarna jingga
ada yang salah
mengetuki dinding hati merah muda dan pura-pura
memberiku pilihan gundah yang semakin membuatku
merasa bersalah
benar aku salah, tapi apa?
tulisku: Resah
masih resah dan semakin gundah
ada di dalam sini
tak teraba namun terasa
berkelana dalam jiwa dan ingin segera kumaknai sempurna
akh, entah apa.
memang mendung, tapi resahku itu
lebih bergairah dari sekedar menunggu hujan turun
di sini,
hati yang lebih murung dari sekedar mendung tak berujung